Medan, – Petugas Sat Reskrim Polrestabes Medan mengungkap kasus perampokan bilal masjid di Kawasan Kelambir Lima, Kabupaten Deli Serdang.
Dalam pengungkapan tersebut, petugas meringkus 10 pelaku anggota geng motor yang terbilang sadis.
Sebab pelaku tega membacok tangan korban hingga nyaris putus.
Pelaku membuat onar sambil menenteng parang, busur dan anak panah berkonvoi mengendarai 10 unit sepeda motor dari kawasan Kelambir Lima dan Hamparan Perak, Senin (29/5/23) kemarin.
Para pelaku menyerang dan menganiaya korban (Ibnu Hajar) yang melintas. Sepeda motor korban ikut dirampas
“Pelaku melakukan tindak pidana pencurian dengan kekerasan terhadap Ibnu Hajar. Korban adalah bilal masjid di daerah Kelambir V,” ujar Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Teuku Fathir Mustafa, Kamis (1/6/2023).
Ia menjelaskan Tim Anti Begal Polrestabes Medan yang mendapatkan informasi mengejar dan meringkus 10 anggota geng motor.
“Setelah melakukan pencurian sepeda motor milik korban, pelaku melarikan diri dan dikejar Tim Anti Begal Polrestabes Medan. Pelaku ditangkap di Jalan Gatot Subroto,” jelasnya
Adapun 10 pelaku begal diantaranya 6 orang masih di bawah umur masing-masing berinisial MA, BA, AF, AL, AZ, JS dan 4 orang pria dewasa yakni AL, RZ, AG, dan SN.
Fathir menerangkan pihaknya tengah melakukan pengembangan terkait aksi perampokan di wilayah Kota Medan dan Deli Serdang.
“Ada beberapa lokasi pelaku melakukan aksinya. Tim sedang melakukan pengembangan. Ada 3 orang lainnya yang masih kita kejar,” jelas Kompol Teuku Fathir Mustafa.(ipa)