KABANJAHE-Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Perbankan Syariah (PBS) Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) membangun literasi ekonomi syariah sekaligus pengabdian masyarakat di Desa Perumahan Taman Samura Indah, Kabanjahe, Senin lalu (27/01/2024).
Pengabdian ini merupakan salah satu Program Kerja HMJ PBS UMSU yang dilaksanakan sekali dalam kepengurusan. Adapun tema dari pengabdian tersebut adalah ‘Eskalasi Inklusi Ekonomi Syariah Melalui Penguatan Literasi Ekonomi Syariah Dalam Mendukung Kesejahteraan Masyarakat’.
Ketua Panitia, Muhammad Hafiz, memberikan alasan mengangkat tema tersebut diharapkan muncul kesadaran akan pentingnya literasi ekonomi syariah.
“Melalui literasi ekonomi syariah menjadi kunci untuk membuka peluang ekonomi bagi seluruh lapisan masyarakat, terutama di tengah tantangan ketimpangan ekonomi. Dengan mengangkat tema ini, diharapkan muncul kesadaran akan pentingnya literasi ekonomi syariah untuk menghindari miskonsepsi dan memaksimalkan potensi manfaatnya,” jelasnya.
Hafiz juga menyampaikan bagaimana persiapan untuk kegiatan ini dan disetujui oleh desa setempat.
“Untuk persiapan yaitu dengan membentuk kepanitiaan dan bantuan dari Prodi dan fakultas, kemudian sebelum memutuskan ke desa ini kami survei terlebih dahulu dan memastikan tempat ini cocok untuk kami literasi atau tidak dan ternyata kami menemukan tempat yang pas,” katanya.
Selain itu, Ketua Umum (Ketum) HMJ PBS, Lailan Azmi Nasution juga menyampaikan tujuan diadakannya pengabdian ini untuk meningkatkan literasi keuangan syariah bagi masyarakat .
“Pengabdian ini merupakan salah satu dari Program kerja unggulan HMJ Perbankan Syariah periode 2024-2025. Di mana kami mengadakan penyuluhan selama empat hari, dengan tujuan kami berkeinginan untuk menjadi bagian dari pembawa perubahan dalam meningkatkan literasi keuangan syariah bagi masyarakat,” ungkapnya.
Terakhir, ia memberikan harapannya setelah terlaksananya kegiatan pengabdian tersebut dapat memberikan pemahaman ekonomi syariah di Desa Kabanjahe.
“Kami berharap dapat memberikan bekal pemahaman ekonomi syariah sehingga terbentuk mindset ekonomi Islam kepada masyarakat. Tidak hanya mampu meningkatkan pengetahuan masyarakat, tetapi juga mengubah perilaku masyarakat dalam mengelola keuangan secara lebih baik, mampu dan cerdas memilih produk perbankan yang halal dan menguntungkan,” pungkasnya. (trp/isl)