Medan, – Viral di media sosial, aksi kawanan geng motor menyerang warga di Jalan Platina Raya Kelurahan Titi Papan, Kecamatan Medan Deli, Kota Medan.
Hal itu terlihat dari rekaman CCTV milik show room penjualan sepeda motor tak jauh dari lokasi kejadian.
Dari rekaman, sekitar pukul 02.00 Wib komplotan geng motor yang datang dari arah Marelan menuju kawasan Simpang Titi Papan, tiba tiba menyerang pengendara sepeda motor yang sedang melintas sambil menenteng senjata tajam.
Yang menjadi korban kala itu Arif. Ketika dikonfirmasi Jumat (24/3/23), Arif mengatakan peristiwa yang dialaminya terjadi Minggu (19/03/2023) sekira pukul 02:26 WIB.
“Saat itu aku baru pulang bersama kawanku Riski, dari kawasan Simpang Titi Papan berboncengan sepeda motor. Lalu, dari arah berlawanan kami berpapasan dengan kelompok geng motor, mereka ada 10 sepeda motor lebih dan semuanya berboncengan serta ada yang membawa senjata tajam, ” ucap Arif.
Sambung korban, saat itu lokasi sepi, dan posisi kami tidak bisa lagi memutar arah.
Para pelaku yang membawa clurit, klewang dan balok kayu, menyerang kami,”Kawanku sempat jatuh ke parit namun dia sempat juga kenak balok, sedang aku dibacok pada bokong sebelah kanan dan lengan kanan,” ujarnya.
Masih kata Arif, bahwa dia dan kawannya belum ada membuat Laporan Polisi, namun sejak peristiwa itu,”Mereka masih sering terlihat melintas dikawasan marelan dan titipapan,” katanya.
Korban berharap dengan viralnya aksi para pelaku tersebut, pihak kepolisian segera menangkap komplotan geng motor tersebut.
Humas Polres Pelabuhan Belawan, AKP Husni ketika dikonfirmasi melalui pesan singkat mengatakan akan kordinasi ke Polsek Medan Labuhan,
“Kita minta info ke labuhan dulu,” jawab Humas singkat.
Terpisah, Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Josua Tampubolon ketika dikonfirmasi melalui panggilan telepon, Jumat (24/3/2023) pukul 13:08 WIB, mengaku belum ada laporan dan pihaknya telah mengumpulkan para kepala lingkungan namun belum ada laporannya.
“Karena saya belum dapat laporan, akan saya cek dulu, sebab dari beberapa hari kami ada kegiatan di Polda, jadi kalau ada korban tolong diarahkan buat LP supaya bisa kami tindak lanjuti,” pungkasnya.(iwp)
